Pentingnya EMR untuk efisiensi back office management

Tak dapat dipungkiri, di jaman yang serba modern ini, masih ada Rumah Sakit, Klinik dan Puskesmas yang menerapkan sistem manual  yakni menuliskan rekam medis pasien di kertas dan disimpan pada almari untuk keamanan. Namun yang terjadi bukan aman, malah sebaliknya. Ketika hujan turun dan faskes terkena banjir atau atap yang bocor, file tersebut menjadi basah bahkan yang paling parah yakni data rekam medis milik pasien hilang. Bila sudah seperti ini, bagaimana cara mengatasi agar file rekam medis pasien tetap aman dalam segala kondisi?

Electronic Medical Record (EMR) Untuk Efisiensi Manajemen Faskes

Elektronic Medical Record (EMR) adalah jawabannya. Solusi terbaik untuk Faskes yang ingin menyimpan data pasien dengan sebaik mungkin. Mengapa demikian? Karena EMR adalah kumpulan sistematis informasi kesehatan pasien berbasis elektronik yang terhubung dan terintegrasi dengan sistem informasi dalam jejaring rumah sakit. Data tersebut meliputi data demografi, riwayat medis, pengobatan, hasil uji laboratorium dan radiologi, proses keperawatan, discharge planning dan bahkan informasi penagihan.

Manfaat Menggunakan Rekam Medis Elektronik

Berikut adalah manfaat EMR yakni :

1. Penyimpanan lebih ringkas

Bayangkan jika anda memiliki begitu banyak barang-barang dirumah. Seperti contoh, sepatu, tas baju, syal, kaos kaki, perlatan tulis dan aksesoris lainnya dirumah. Namun sayangnya, Anda menaruh dan menyimpan barang-barang tersebut pada setiap sudut rumah, dan tentunya hal itu akan membuat Anda merasa sangat kebingungan ketika Anda sedang terburu-buru mencari barang Anda.

Sebaiknya, barang-barang Anda diletakkan pada satu tempat yang sering anda lewati, sehingga akan memudahkan Anda untuk menjangkaunya, apalagi ketika Anda sedang terburu-buru. Atau Anda juga bisa mencontoh konsep merapikan dan menyimpan barang ala Konmari Method oleh Marie Kondo, dan dijamin, Anda dapat menyimpan barang dengan lebih ringkas, lebih rapi dan lebih mudah untuk dicari.

Demikian pula untuk penyimpanan data rekam medis pasien rumah sakit Anda. Data-data rekam medis yang tadinya terpencar disetiap tempat, dapat diringkas menjadi satu lalu data-data tersebut dijadikan ke dalam bentuk soft file yang disimpan dalam folder khusus, sehingga mudah untuk diakses kapanpun dan dimanapun dengan menggunakan internet.

2. Bisa dikaitkan dengan informasi lain yang berasal dari luar rekam medis

Pada waktu dahulu, bila orang-orang ingin berbelanja kebutuhan untuk memasak, mereka harus pergi ke pasar tradisional. Dan bila mereka ingin membeli kebutuhan pakaian, mereka harus pergi ke Ramayana atau Matahari Departemen Store. Namun sekarang, mereka tidak perlu pergi ke dua tempat jika ingin membeli kebutuhan. Mereka cukup pergi ke satu tempat saja yakni Mall, untuk membeli semua kebutuhan mereka. Bahkan yang lebih kerennya lagi, belakangan ini justru lebih dipermudah dengan adanya layanan e-commerce.

Dengan layanan e-commerce yang terintegrasi, yang biasanya orang-orang harus keluar rumah untuk membeli kebutuhan. Mereka cukup menggunakan perangkat seperti smartphone dan laptop untuk membeli semua kebutuhan dimana pun dan kapan pun. Mereka tinggal pilih lalu bayar dan kemudian barang kebutuhan anda akan diantar sampai ke rumah.

3. Data dapat ditampilkan dengan cepat sesuai kebutuhan

Pernahkah anda merasakan lapar saat mengerjakan tugas dikantor? Lalu apa yang anda lakukan jika anda merasa lapar? Pastinya di jaman modern ini, Anda akan memesan makanan melalui aplikasi GrabFood atau GoFood karena dapat mengantarkan makanan anda lebih cepat. Data dari GrabFood menyebutkan bahwa, pada tahun 2019 lalu pengguna GrabFood mengalami peningkatan sebanyak 173% dan juga GrabFood telah mencapai pertumbuhan 5,2 kali dalam gross merchandise value (GMV) selama 2019 di seluruh regional. Darisini dapat diambil kesimpulan bahwa efisiensi waktu sangat dibutuhkan oleh masyarakat saat ini.

Seperti halnya dalam melayani pasien, Rumah Sakit, Klinik maupun Puskesmas diharuskan memiliki kecepatan dalam melakukan pelayanan terhadap pasien. Langkah ini dibutuhkan agar pasien lebih cepat tertangani dan tidak menunggu terlalu lama.

4. Pelaporan lebih mudah bahkan otomatis

Belakangan ini, semakin banyak teknologi untuk mendukung kinerja manusia dalam berbagai hal, termasuk dalam mengelola keuangan. Dahulu, orang-orang masih menggunakan cara manual yakni dengan menggunakan buku dan ditulis dengan tulisan tangan untuk melakukan laporan keuangan tahunan. Namun sekarang, mereka lebih menggunakan software untuk membantu pembuatan laporan tahunan mereka, sehingga ketika mereka memasukkan sebuah data, secara otomatis akan menyimpan.

Dengan ini dapat disimpulkan, dengan menggunakan EMR, data pasien sebanyak apapun bisa diakses hanya menggunakan perangkat komputer yang bisa dijinjing atau yang biasa disebut dengan laptop. Sehingga, akan memudahkan kinerja para staff Rumah Sakit atau Faskes lainnya menjadi lebih efisien dan juga memberikan percengahan terhadap kesalahan medis.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *


    Request Demo


      Request Demo